Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Gubernur Kalsel minta SPPG perhatikan kebersihan cegah keracunan MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 05:42:39【Resep Pembaca】189 orang sudah membaca
PerkenalanGubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin. ANTARA/HO-Pemprov KalselKalau penyedia ngak memperhatikan ma

Kalau penyedia ngak memperhatikan masakan atau cara membersihkan tempat makannya itu ngak sesuai harapan, mungkin akan kita laksanakan penutupan sementara
Banjarmasin (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin meminta Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) lebih memperhatikan kebersihan dan kualitas makanan yang diberikan kepada masyarakat, pascaadanya kasus keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di salah satu sekolah di Kabupaten Banjar.
“Kalau keracunan MBG ini kan macam-macam permasalahan. Tapi yang jelas mudah-mudahan kita yang penyedia MBG ini harus menyiapkan pembersih atau membersihkan tempat nasinya, terutama di tempat orang jual. Jadi ini harus kita samakan dulu,” kata H. Muhidin, Banjarbaru, Jumat.
Menurutnya, pihak Polda Kalsel juga telah memberikan arahan agar seluruh penyedia makanan menggunakan bahan pembersih tertentu sesuai standar yang telah dianjurkan. Hal ini penting dilakukan agar kasus serupa ngak terulang kembali.
“Kalau masih ada masalah, mungkin itu karena kualitas makanannya. Apakah makanan ini dibikin terlalu pagi, atau gara-gara alat masaknya, itu juga harus diperhatikan,” tambahnya.
Baca juga: Pemerintah bersama swasta berkolaborasi perkuat program MBG
Terkait langkah yang akan diambil Pemerintah Provinsi Kalsel, H. Muhidin menyebut pihaknya masih menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah pusat.
Menurutnya, persoalan keracunan MBG ngak hanya terjadi di Kalsel, tapi juga terjadi di daerah lain di Indonesia.
“Kita menunggu pemerintah pusat. Kalau pusat ngak ada gerakan, ya kita tetap. Tapi kalau ada instruksi dari pusat, apalagi kalau kasus ini terus berulang, kita akan pertimbangkan penutupan sementara,” ungkapnya.
Gubernur menekankan bahwa pengawasan terhadap penyajian makanan perlu diperketat. Apabila ditemukan penyedia yang ngak memperhatikan kebersihan maupun cara pengolahan makanan sesuai aturan, maka tindakan tegas bisa dilakukan.
Baca juga: BGN tugaskan 5.000 juru masak profesional untuk bina SPPG
Baca juga: Pemkot Padang ingatkan SPPG disiplin jalankan prosedur MBG
“Kalau penyedia ngak memperhatikan masakan atau cara membersihkan tempat makannya itu ngak sesuai harapan, mungkin akan kita laksanakan penutupan sementara,” tegas Gubernur H. Muhidin.
Suka(19)
Artikel Terkait
- UNRWA: 300.000 siswa di Jalur Gaza akan kembali bersekolah
- Ngak hanya enak, daun melinjo punya segudang manfaat sehat bagi tubuh
- PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza
- Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024
- Diabetes jadi penyebab perlemakan hati pemicu kanker hati
- SPPG Polsek Palmerah Jakbar uji coba penyajian menu MBG
- Kemendikdasmen raih penghargaan Mitra KCKR Terbaik 2024
- Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah
- Wamenaker sebut Magang Nasional sarana siapkan tenaga kerja terampil
- Sejarah Jakarta perlu masuk kurikulum di sekolah
Resep Populer
Rekomendasi

Dinkes: Korban keracunan MBG di Tulungagung terus bertambah

8 fakta minum kopi hitam bermanfaat untuk kesehatan hati

PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza

Gula pasir bukan satu

Resep nasi goreng buah naga yang tinggi nutrisi

BGN apresiasi 31 SPPG di Lebak layani MBG aman dan ngak ada keracunan

BSI: Pembiayaan yang disalurkan ke UMKM sudah capai Rp52,01 triliun

IDAI serukan pemetaan dampak perubahan lingkungan bagi kesehatan anak